Kamis, 13 September 2012

Gembala Cilik

Alkisah Amirul Mukminin Umar bin Khattab ra mendengar ada seorang gembala cilik yg jujur dan beliau pun ingin memujiny.
Dengan style khas Amirul Mukminin dg kesederhanaanny beliau menemui gembala tersebut ketika sedang menggiring domba-dombanya dan gembala pun tak tahu bahwa yg menemuinya adl Amirul Mukminin karena tak pernah bertemu sebelumny. Sehingga terjadilah dialog berikut..

Umar : Wahai anak kecil,kamu menggembalakan dombamu dengan sangat baik. Aku ingin membeli dua dombamu yg paling sehat dg harga 2x lipat"

Gembala : Maaf tuan,domba-domba ini bukan milikku, aku tak berhak menjualnya

Umar : Pemilik domba tak akan tahu jika kau telah menjual hanya dua domba mu itu,karena banyakny domba yg kau gembalakan

Gembala : Tidak,ia akan tahu jika domba yg di titipkanny padaku akan berkurang

Umar : katakan saja bahwa dombamu itu dimakan serigala

Sang penggembala cilik pun terdiam,dan beberapa saat kemudian ia berkata " sungguh jika aku tak tahu bahwa Allah Maha Mengetahui, akan aku jual domba ini padamu..tetapi aku sadar dengan kesadaran tinggi bahwa Allah Maha Mengetahui..mohon maaf tuan pergilah,saya tidak akan membiarkan anda menjerumuskanku pada hal yg hina"

Mendengar jawaban itu Umar pun pergi menemui majikan gembala tersebut untuk membebaskanny dr perbudakan.

Sungguh sebuah teladan mulia dr seorang BUDAK BELIA, bukan ustadz,bukan pula pemimpin. Patutkah kita dg sgala nikmat dan harta yg kita miliki masih serakah dg apa yg belum kita miliki?
Sent from BlackBerry® on 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar